Donat Kentang ala Amelia

Monday, November 17, 2014 | me | Be the first to comment!
Bismillah
Saya beberapa kali gagal dalam membuat roti, namun saya tak patah arang. Mungkin saya harus belajar dari membuat yang mudah-mudah dulu ya, seperti donat ini. Yap.. untuk kelas pemula dalam dunia baking seperti saya ini, donat boleh dijadikan langkah awal untuk sukses membuat roti lain, hihihi...

Minggu kemaren saat saya belanja sayur mayur di Pasar Segar Balikpapan, saya melihat ada satu stand kecil yang ramai sekali dikunjungi orang-orang, apa ya yang dijual sampai ramai begitu. Karena penasaran saya pun ikut melihat kesana. Eh ternyata yang dikerubutin orang-orang itu adalah stand donat kentang. Woow... pasti enak ni kalau udah rame gini antrinya. Akhirnya saya ikut beli 5 biji, sambil tanya-tanya resepnya ke ibu penjualnya. Untungnya ibu penjualnya tidak pelit berbagi resep donatnya, wah senang sekali masih ketemu orang baik seperti ini. Dari cerita ibunya, dalam membuat donat kentang ini, tepungnya 1 banding 1 dengan kentangnya. Misal 1 kg tepung terigu, maka kentangnya juga 1 kg. Gulanya 1/4 dari jumlah tepung, telurnya 4 buah. Hemmmm.... paham deh.

Akhirnya, karena penasaran siangnya saya langsung praktek. Karena masih mencoba, dan hanya untuk konsumsi pribadi, saya coba buat adonan 1/2 kg tepung saja. Kalaupun gagal kali ini pikir saya, kan gak rugi banyak, hihihi... ibu-ibu tetep aja hitungan ekonomisnya jalan :D


DONAT KENTANG 
(source: Ibu donat kentang pasar segar :D)
Bahan:
500 gram tepung terigu protein tinggi
500 gram kentang rebus, dihaluskan
2 buah telur
125 gram gula pasir
75 gram margarine
1 1/2 sendok teh ragi instant
1 sachet susu bubuk full cream
100 ml air es
1 sendok teh garam
Minyak goreng secukupnya untuk menggoreng

Cara membuat:
  1. Campurkan tepung, gula, ragi instant, susu bubuk, aduk rata dengan menggunakan tangan.
  2. Masukkan kentang yang dihaluskan, telur, dan air. uleni sampai setengah kalis. Untuk air, tipsnya ditambahkan sedikit demi sedikit ya sambil diuleni terus.
  3. Tambahkan margarine dan garam. Uleni lagi sampai kalis dan elastis. 
  4. Ambil adonan secukupnya dan bulatkan (seperti di foto) sampai semua adonan habis. Tata di nampan atau piring yang sudah ditaburi sedikit tepung supaya tidak lengket.
  5. Tutup adonan dengan serbet lembab, diamkan selama 30 menit s.d 1 jam.
  6. Ambil adonan tadi, dan tekan dibagian tengahnya dengan jempol, lalu angkat dan bulat-bulatkan dengan 2 jari telunjuk sambil diputar-putar (ini praktis tanpa menggunakan cetakan donat).
  7. Goreng donat dengan api sedang sampai matang kedua sisinya (jangan lupa dibalik ya).
  8. Angkat dan tiriskan donat.
  9. Taburkan dengan icing sugar atau gula donat setelah donat benar-benar dingin.







Pindang Pegagan (Palembang) # IDBF Challenge : Kreasi Dapur Bersama Sajian Sedap

Saturday, November 15, 2014 | me | 5 Comments so far



Sebagai anggota baru Indonesian Food Blogger saya sangat senang sekali bisa bergabung di sini, senang karena bisa ikut meramaikan komunitas ini, senang bisa sambil belajar dari para senior yang udah lama berkecimpung didunia food blogging, senang juga karena banyak ilmu yang bisa didapatkan disini.

Untuk IDFB Challenge, ini kali pertama saya mencobanya. Semangat sekali untuk ikut meramaikan, apalagi kali ini challenge nya adalah dari Sajian Sedap. Cerita tentang Sajian Sedap, saya sudah sejak lama "nge-fans" dengannya, baik dari Majalah Sedap, Tabloid Saji maupun webnya Sajian Sedap. Resep-resepnya selalu jadi referensi saya dalam memasak dan membuat kue, tambah senang lagi karena saya menggunakan Ipad jadi saya bisa beli E-Magz Majalah Sedap dan Tabloid Saji  melalui SCOOP (berlangganan sejak tahun 2012).
Keuntungan membeli E-Magz Majalah Sedap dan Tabloid Saji adalah karena paperless (save the environment), gak khawatir juga majalah atau tabloidnya rusak atau sobek, dapat dibawa kemana-mana karena semua majalah dan tabloid sudah ter-compile di ipad, jadi kapan saya ingin membacanya tinggal buka ipad. Mudah dan menyenangkan dalam memasak :)

Di IDFB Challenge kali ini resep yang saya ambil adalah dari E-Magz Majalah Sedap Edisi 11/XV/2014 halaman 37 yaitu Pindang Pegagan (Palembang). Resep ini sangat menarik untuk dicoba, karena ikan Gabus yang digunakan sebagai dasar pembuatan pindang ini mengandung protein albumin yang sangat baik untuk kesehatan. Ikan yang kaya manfaat ini sekarang sangat sulit dicari di pasar karena semakin langka, kalaupun ada harga pasti mahal, tapi demi manfaat yang bagus harga tak jadi masalah ya bunda.

Pindang pegagan ini sehat sekali karena dimasak tanpa menggunakan minyak untuk menumis, semuanya serba rebus, segar sekali untuk dijadikan lauk makan siang. Oiya di resep ini ada 1 bahan yang saya tambahkan yaitu Terung Asam, rasanya sedikit kecut saja namun segar, enak sekali di campurkan dengan pindang ini. Berikut resepnya:


Pindang Pegagan
(Resep: Majalah Sedap 11/XV/2014 halaman 37)

Bahan:
4 ekor ikan gabus ukuran sedang, potong 3 bagian
2 batang serai, memarkan
2 cm lengkuas, iris halus
3 lembar daun salam
3 buah tomat potong-potong
2 sendok teh asam jawa
4 sendok teh garam
1 sendok teh gula merah sisis
1 batang daun bawang, potong-potong 2 cm
1 ikat kecil kemangi, ambil daunnya
1.750 ml air
1 buah terung asam, potong-potong

Bumbu Halus:
10 butir bawang merah
3 siung bawang putih
1 buah cabai merah besar
3 buah cabai merah keriting
1 buah tomat
2 cm kunyit, bakar
1/2 sendok teh terasi, bakar

Cara membuat:
  1. Lumuri ikan dengan 1 sendok makan jeruk nipis dan 1 sendok teh garam, diamkan 15 menit.
  2. Campur ikan, bumbu halus, serai, lengkuas, jahe dan daun salam. Tuang air. Masak hingga mendidih dan harum
  3. Tambahkan tomat, terung asam, asam jawa, garam dan gula merah. Aduk rata. Masak sampai matang.
  4. Masukkan dun bawang dan kemangi. Aduk rata.


Setelah masak, langsung deh saya ambil sepiring nasi panas, dan semangkuk pindang pegagan ini, amboooiiiii sedapnyo, segar asamnya perpaduan asam jawa dan terung asam yang pas, lalu ada rasa manis yang tipis dari gula merah, rasa bumbu-bumbu yang mantep banget, pedasnya juga dapet. sama aroma kemangi yang bikin pengen nambah kuahnya terus. Eh gak berasa semangkukpun bisa dihabiskan sendiri, waduh gawat timbangan BB naik hehehe. Resep dari majalah Sedap selalu tak pernah mengecewakan, sedap dan mudah untuk dicoba. :)

Update:
Alhamdulillah resep Pindang Pegagan ini berhasil memenangkan IDFB Food Challange dari Majalah Sedap. Puji syukur kepada Allah karena bisa jadi juara 1. Padahal peserta lainnya juga keren-keren resep masakannya. Selamat untuk semua pemenang.  Horeeee...... Link nya bisa dilihat disini: http://indonesianfoodblogger.com/post/page/2514/kreasi_dapur_bersama_sajian_sedap.html





Puding Roti Cokelat Pisang Vla Custard Vanila

Monday, November 10, 2014 | me | 1 Comment so far
Bismillah
Ceritanya masih kesengsem dengan resep-resepnya mbak Sashy di Sashy Little Kitchen. Setelah sukses dengan Puding Lapis Cokelat Kentang kemaren, hari ini saya coba buat kue lainnya yang masih dari kelompok puding yaitu Puding Roti Cokelat Pisang.

Sedikit cerita dari latar belakang pembuatan puding ini, adalah karena kemaren suami saya ultah dan sudah jadi kebiasan tahun-tahun sebelumnya membuat kue untuk dibagikan ke anak-anak buah suami di kantornya. Stafnya banyak, ada sekitar 22 orang, jadi sepiring besar puding roti kali ini saya rasa akan cukup untuk mereka. Sempat icip-icip sedikit kemaren, rasanya enak, wangi kayu manis dan vanili-nya yang paling saya suka. Hmmm... Nyummi :D

Untuk resep, saya menggunakan resepnya mbak Sashy yang sedikit saya modifikasi, terutama konversi dari ukuran menggunakan cup ke ml dan gram. Puding saya pada foto di atas menggunakan 2 resep ya teman-teman.Selamat mencoba


Resep Puding (1 Resep)
Bahan:
8 lembar roti tawar tanpa kulit (di sobek-sobek)
500 ml susu UHT (bisa diganti susu kental manis yang dicairkan namun dikurangi gulanya ya)
40 gram gula halus (bisa dikurangi jika kurang suka rasa sangat manis)
2 buah telur utuh
1 sendok teh essence vanila
1 sendok teh bubuk kayu manis (jika tidak suka bisa dikurangi atau di skip)
50 gram butter margarine dicairkan (saya menggunakan palmia royal)
100 gram cokelat blok (DCC) dipotong-potong kecil
Choco chips secukupnya (untuk taburan)
2 buah pisang raja masak dipotong-potong serong

Cara membuatnya:
  1. Dalam mangkuk besar, campurkan susu cair, gula halus, telur, butter, bubuk kayu manis dan essence vanila. Aduk hingga rata menggunakan pengocok telur (Whisk).
  2. Siapkan pinggan tahan panas. Olesi dasar dan pinggirnya dengan sedikit margarine, tipis saja.
  3. Tata roti yang telah disobek dan diselingi dengan cokelat blok yang dipotong-potong kecil tadi.
  4. Siramkan adonan cair tadi ke atas roti secara perlahan hingga rata dan habis. Biarkan sebentar sampai meresap.
  5. Tata pisang raja diatasnya lalu taburkan choco chips.
  6. Panggang di oven dengan api bawah suhu 180 derajat celcius selama kurang lebih 25 menit.
  7. Matikan api bawah, lalu panggang sebentar dengan api atas kurang lebih 5 menit untuk hasil cokelat keemasan.
  8. Angkat dan dinginkan.
Vla Custard Vanila
Bahan:
500 ml susu cair (UHT)
40 gram gula halus
1/2 sendok teh vanilla essence
10 gram tepung custard (bisa diganti maizena tapi hasilnya berwarna putih)

Cara membuatnya:
Panaskan 400 ml susu dengan api kecil hingga mendidih sambil diaduk-aduk jangan sampai pecah.
Dalam tempat terpisah, campurkan 100 ml sisa susu cair tadi dengan tepung custard dan vanilla essence.
Setelah susu mendidih, tambahkan larutan tepung custard tadi kedalam panci. Aduk hingga mengental
Angkat vla dan sajikan dengan puding roti tadi.





Puding Lapis Cokelat Kentang Biskuit Marie

Saturday, November 08, 2014 | me | 2 Comments so far

Bismillah...
Pertama kali menemukan resep puding ini dari blog-nya mbak Sashy langsung jatuh cinta. Look so yummy, ngiler deeehhh. Untuk resep aslinya source-nya ternyata juga dari mbak Hesti yang udah ngetop di kalangan food blogger dan  per-baking-an. 

Puding ini termasuk puding yang gampang cara membuatnya dan boleh dibilang anti gagal jika taat resep dan taat tahap-tahap pembuatannya. Perpaduan puding kentang yang manis, wangi butter dan susu banget, dipadu dengan puding cokelat yang nyokelaaaaattt bingitsss.

Puding ini saya buat dalam dua versi:

  • 1 puding dalam gelas2 kecil (tanpa biskuit marie)
  • 1 puding dalam loyang bulat 22x7 cm (dengan biskuit marie)


Ide untuk menjadikan puding ini sebagai kue ulang tahun untuk suami tercinta kemudian muncul karena lumayan bosan makan kue ulang tahun dari cake yang banyak telur dan mentega, Hmmm.... cuaca panas (kemarau) makan pudding dengan topping buah, nyam-nyam... :D Puding Lapis cokelat kentang marie ini dihias dengan topping buah pada malam hari, kamera yang digunakan hanya kamera HP ala kadarnya :)


Resep berikut sudah sedikit saya modifikasi :

Bahan Puding Kentang:
200 gram kentang dikukus dan dihaluskan (bisa di blend atau dengan saringan)150 gram gula pasir
1 butir telur utuh
2 kuning telur (tanpa putih)
100 gram butter margarine dilelehkan (saya pakai Palmia Royal) 
150 ml susu kental manis yang diencerkan dengan 150 ml air
1/2 sendok teh vanili cair
25 gram tepung terigu protein sedang (ayak)
25 gram tepung maizena (ayak)

Bahan Puding Cokelat (blackforest):
1 bungkus agar-agar putih
200 gram gula pasir
1/2 sendok teh vanili
3 sendok makan cokelat bubuk
1 sendok teh pasta cokelat blackforest
750 ml susu cair (bisa pakai susu UHT atau susu kental manis yang diencerkan)

Pelengkap:
Biskuit marie
Susu cair sebagai pencelup biskuit
buah-buah sebagai topping

Cara membuatnya:
  1. Puding Kentang: Kocok telur, gula dan vanili sampai kental dan putih, turunkan speed-nya perlahan, lalu masukkan kentang, larutan susu dan butter. Tetap dikocok perlahan. Kemudian masukkan tepung terigu dan maizena sambil terus dikocok perlahan sampai rata. matikan
  2. Siapkan loyang bulat ukuran 22 x 7 cm, oles dengan margarine dan alasi dasarnya dengan kertas roti lalu olesi lagi dengan margarine.
  3. Tuangkan adonan puding kentang kedalam loyang. Kukus selama 30 menit. Angkat dan dinginkan. Jangan dikeluarkan dari loyang
  4. Puding Cokelat: Campur semua bahan dan masak hingga mendidih. Angkat.
  5. Tata biskuit marie (yang telah dicelup dengan susu cair) diatas puding kentang.
  6. Tuangkan adonan puding cokelat diatas puding kentang secara perlahan, lalu dinginkan. Keluarkan perlahan dan balik (posisi puding cokelat di atas, kentang di bawah).
  7. Tata buah-buah (sesuai selera) sebagai topping diatas puding cokelat.





Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...